Perduli Bencana NTT, AABI Indonesia Serahkan Bantuan

oleh

Kupang, obor-nusantara.com- Bantuan dari Assosiasi Anemer Aspal Beton (AABI) dan Beton Indonesia menyerahkan sejumlah bantuan Sembilan Bahan Pokok (Sembako) Kepada Korban Bencana Badai Siklon Tropis Seroja di sejumlah wilayah di NTT yang terdampak bencana.
“Bantuan ini kita serahkan diseluruh wilayah NTT yang terkena dampak bencana dengan jumlah bantuan yang sama.”ujar Ketua AABI Nusa Tenggara Timur (NTT) Charles A. Saat ikut menyerahkan bantuan bencana di Sekretariat Badan Nasional Penanggulangan Bencana Provinsi NTT di Kantor Gubernur NTT pada Selasa, 13/04/2021.


Menurutnya, Seluruh bantuan bencana yang disalurkan ini berasal dari sumbangan seluruh Anggota AABI di Indonesia termasuk di Nusa Tenggara Timur.
“Bantuan yang kita serahkan ini diperoleh dari hasil sumbangan teman-teman anggota AABI se-Indonesia dengan total bantuan senilai Rp 185.5000.000 (seratus delapan puluh lima juta lima ratus ribu rupiah) yang kita salurkan dalam bentuk Sembako ke masyarakat terdampak.”katanya.


Dijelaskan, bantuan Sembako hasil sumbangan dari Anggota AABI ini diserahkan ke warga terdampak melalui Kelompok umat yakni Keuskupan Agung Kupang (KAK), Perhimpunan Hindu Dharma Indonesia (PHDI), Majelis Ulama Indonesia (MuI) Kupang, Sinode Gereja Masehi Injili di Timor (GMIT) dan pembagian langsung ke lokasi bencana di Flores termasuk Adonara.
“Bantuan itu terbagi atas bantuan langsung ke : 1. KAK kupang 2. PHDI kupang 3. MUI NTT 4. Sinode GMIT 5. Lembata ke Korban Ilewolotolok semua masing masing dapat BERAS ( 40 kg ) 25 karung dan 50 dos Supermie.”jelasnya.
Dia berharap, duka akibat Bencana yang menimpa masyarakat NTT ini dapat menggugah hati sesama warga Indonesia untuk memberikn bantuan kepada mereka yang membutuhkan yang kini masih membutuhkan berbagai bantuan.
Data sementara BNPBP NTT menunjukan kerusakan material seperti rumah dan fasilitas umum fasilitas sosial yang rusak akibat bencana Siklon Tropis Seroja mencapai ribuan unit dan korban meninggal dunia mencapai ratusan jiwa belum termasuk kerusakan lainnya.(wr/Ipong).