Gedung Gereja Katolik Dikampung Toleransi Naibonat Diresmikan

oleh

Oelamasi,obornusantara.com-Sebagai tanda diresmikannya gedung gereja Katolik yang baru di Kampung Toleransi Naibonat Kabupaten Kupang Propinsi NTT, Bupati Korinus Masneno turut melakukan pengguntingan pita dan menandatangani prasasti gereja, yang disaksikan Uskup Agung Petrus Turang dan para Imam Katolik.

Hal ini dilakukan Bupati Kupang saat menghadiri acara pentahbisan Gereja St.Martinus Stasi St.Yohanes Maria Vianney Naibonat, oleh Yang Mulia Mgr.Petrus Turang, ditandai dengan misa syukur, Jumat, (4/8/2023).

Acara ini juga dihadiri Wakil Bupati Kupang,Jerry Manafe dan para tokoh publik diantaranya mantan Bupati Kupang Ayub Titu Eki, Anselmus G.Djogo, anggota DPRD Kab.Kupang Tome Da Costa dan Ferdinandus Daos, Pejabat Lingkup Pemkab Kupang, para donatur, tokoh agama dari gereja sahabat, tokoh masyarakat, serta seluruh umat gereja St.Martinus Stasi St.Yohanes Maria Vianney Naibonat.

Atas nama Pemerintah Kabupaten Kupang,Masneno memberi ucapan terima kasih kepada Uskup Agung Kupang, para Imam serta panitia yang telah memberikan ruang kepada Pemerintah untuk dapat bersukacita bersama umat pada acara peresmian dan pentahbisan Gereja ini.

Menurutnya, dengan dibangunnya gedung gereja yang baru, menunjukkan kebersamaan antar umat dan relasi yang sama-sama memiliki keinginan ciptakan rumah bersama, rumah yang menjadi pancaran kasih, dan membangun persahabatan antar umat dan sesama.

“Apa yang terjadi saat ini bukan karena kuat dan hebat kita, melainkan atas kehendak Tuhan yang menggerakkan hati segenap umatnya untuk bersama, bersatu bangun persahabatan, bangun kebersamaan untuk dapat memiliki rumah ibadah. Gereja ini sebagai perwujudan cinta kasih Sang Kuasa kepada umatnya,”ungkap Masneno.

Kebersamaan yang dibangun antar segenap umat, para donator, dan pemerintah untuk pembangunan gereja,diakuinya menjadikan tempat ibadah ini sebagai rumah kasih yang abadi di Kabupaten Kupang karena dalam cinta kasih, Tuhan hadir.

Uskup Agung Kupang Mgr.Petrus Turang, dalam khotbahnya menyampaikan rasa terima kasih kepada segenap pihak yang dengan caranya masing-masing memberikan dukungan baik dalam doa maupun materi untuk pembangunan gedung gereja St.Martinus Stasi Santo Yohanes Maria Vianney Naibonat.

“Dengan penuh rasa syukur, gedung gereja ini telah diberkati dan digunakan. Saya ingin, umat bangun persahabatan dengan Tuhan. Bangun kekerabatan dengan sesama. Marilah kita semua berjalan bersama sebagai saudara, Tuhan pasti menyertai,”ungkap Uskup.

Uskup Petrus Turang juga mendoakan agar Kabupaten Kupang senantiasa diberkati.”Kebersamaan kita di Kabupaten Kupang sebagai tanda kehadiran Allah yang mencintai dan menyayangi dengan penuh belas kasih,”katanya

Sementara Ketua Panitia Pembangunan, Gregorio Da Costa Freitas melaporkan bahwa pembangunan gedung gereja ini dimulai dengan peletakan batu pertama pada 30 Agustus 2019 dan berakhir 30 Oktober 2022, dengan luas bangunan berukuran 14 × 40 m. Sedangkan besaran dana dalam pembangunan gedung gereja St.Martinus berjumlah Rp.6.258.570.000 yang diperoleh dari swadaya umat sebesar Rp. 4 miliar lebih, sumbangan pemerintah Rp.54 juta lebih dan sumbangan donatur Rp. 2 miliar lebih.(hms/kenzo)