Yos Lede-Arum Titu Eki Tawarkan Peningkatan Ekonomi Perlu Hilirisasi Di Seluruh Bidang

oleh
Foto: dok TVRI NTT

Oelamasi, obornusantara.id-Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Kupang Periode 2024-2029 Yos Lede-Arum Titu Eki menawarkan peningkatan ekonomi masyarakat melalui program hilirisasi di seluruh bidang terutama bidang pertanian, pertambangan, peternakan, kehutanan dan program perbaikan sistem pelayanan terpadu  kepada masyarakat.

Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Kupang Periode 2024-2029 Yos Lede-Arum Titu Eki sangat optimis jika dengan adanya program hilirisasi di sejumlah bidang yang selama ini menjadi andalan sumber Pendapatan Asli Daerah (PAD) di Kabupaten Kupang.

“di Kabupaten Kupang apa yang tidak kita miliki, mulai dari Pertanian, Pertamabngan, Peternakan dan Kehutanan  dengan potensi yang sangat besar namun belum dimanfaatkan secara optimal oleh Pemerintah, karena itu kita perlu melakukan hilirisasi pengelolaan sumber daya alam tersebut agar dapat dijadikan sebagai sumber pendapatan bagi daerah dan masyarakat kabupaten Kupang”,jelas Calon Bupati Yos Lede menjawab pertanyaan yang disiapkan oleh Panelis dalam Debat pertama Calon Bupati dan Wakil Bupati Kupang yang digelar oleh KPUD Kabupaten Kupang pada sabtu, 12 Oktober 2024.

Menurut Paslon nomor 4 ini, selama ini, masyarakat kabupaten Kupang hanya sebagai penonton saat seluruh sumber daya alam yang seharusnya menjadi hak pengelolaan dan pemanfaatan langsung dari masyarakat hanya bisa menyaksikan lalu-lalangnya kendaraan pengangkut hasil SDA dari Kabupaten Kupang untuk dibawa ke daerah lain.

“Sumber air ada di Kabupaten Kupang tetapi yang nikmati warga Kota Kupang, pertambangan kita sangat besar seperti pasir kali, batu kali dan pertambangan galian C lainnya dinikmati oleh Kabupaten tetangga  bahkan kabupaten ini sebagai Gudang ternak tetapi angkutan ternak dibawa ke kabupaten lain dan itu sangat merugikan Pemerintah dan masyarakat”,ujar Yos Lede.

Lanjut Yos Lede, program hilirisasi yang ditawarkan ini akan dipusatkan terutama pada proses perizinan dan pengurusan administrasi yang selama ini dinilai sangat menyulitkan para pengusaha saat ingin berusaha di daerah ini.

“program hilirisasi ini kita lakukan agar memudahkan  masyarakat dan pengusaha saat mengurus administrasi, disana nanti ada petugas dari Kepolisian, Samsat, Dispenda dan petugas dari dinas teknis lainnya supaya jika harus satu hari kenapa harus satu minggu dan satu tahun”,ungkap mantan ketua DPRD Kabupaten Kupang itu.(wr/red).